Selasa, 02 April 2013

Penalaran


Definisi penalaran : proses mental dalam mengembangkan pikiran dari beberapa fakta atau prinsip sehingga memperoleh kesimpulan.

Proposisi : ekspresi verbal dari putusan yang berisi pengakuan atau pengingkaran sesuatu (predikat) terhadap sesuatu yang lain (subyek) yang dapat dinilai benar atau salah.

Inferensia : tindakan atau proses yang merupakan hasil dari kesimpulan logis premis-premis yang diketahui atau dianggap benar.

Wujud Evidensi : semua fakta yang ada, semua kesaksian, semua informasi, atau autoritas yang dihubungkan untuk membuktikan suatu kebenaran.


Cara menguji data

     Data dan informasi yang digunakan dalam penalaran harus merupakan fakta. Oleh karena itu perlu diadakan pengujian melalui cara-cara tertentu sehingga bahan-bahan yang merupakan fakta itu siap digunakan sebagai evidensi. Dibawah ini beberapa cara yang dapat digunakan untuk pengujian tersebut. 
Observasi
Kesaksian
Autoritas


Cara menguji fakta

     Dalam menetapkan apakah data atau informasi yang kita peroleh itu merupakan fakta, maka harus diadakan penilaian. Penilaian tersebut baru merupakan penilaian tingkat pertama untuk mendapatkan keyakitan bahwa semua bahan itu adalah fakta, sesudah itu pengarang atau penulis harus mengadakan penilaian tingkat kedua yaitu dari semua fakta tersebut dapat digunakan sehingga benar-benar memperkuat kesimpulan yang akan diambil. 
Konsistens
Koherensi


Cara menilai autoritas

     Seorang penulis yang objektif selalu menghidari semua desas-desus atau kesaksian dari tangan kedua. Penulis yang baik akan membedakan pula apa yang hanya merupakan pendapat saja atau pendapat yang sungguh-sungguh didasarkan atas penelitian atau data eksperimental. 
Tidak mengandung prasangka, Pengalaman dan pendidikan autoritas, Kemashuran dan prestise,Koherensi dengan kemajuan.

sumber:
klik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar